RESUME WRITING BY HEART

 Narasumber : Mutmainah, M.Pd.

Moderator : Widya Arema

Tema : Writing By Heart

Hari/tanggal : Senin, 20 Mei 2024

Malam ini pelatihan KBMN gelombang 31 yang ke-9. Tema pelatihan malam ini tentang 'Writing By Heart." Baru lihat temanya saja sudah penasaran dan menarik untuk disimak. Saya tidak sabar mengikuti kegiatan tersebut. 

Malam ini ditemani dengan narasumber yang cantik yaitu ibu Mutmainah, M.Pd. dan moderator yang cantik juga bernama ibu Widya Arema. 

Adapun rundown acara sebagai berikut:

1. Pembukaan 
2. Penyampaian materi
3. Tanya jawab
4. Penutup

Hati adalah raja, sedangkan anggota tubuh adalah prajuritnya. Keduanya tentu saling membutuhkan. Segala sesuatu yang kita sampaikan dari hati pasti akan sampai ke hati juga. Bagaimana kalau kita menulis dengan hati, waaaahhhh... pasti akan berpengaruh ke hati para pembaca juga. 

Ada beberpaa tips menulis dengan hati antara lain:

1. Libatkan emosi

Emosu disini adalah emosi positif. Tulis apa saja yang kita amati, kita rasakan dan kita dengar. Saat menulis libatkan emosi kita. Fokus pada apa yang akan ditulis. Saat kita sedang marah sampaikan amarha itu melalui kata-kata. Seolah pembaca ikut marah kita juga. Ketika menulis, jangan ragu untuk menuangkan ide yang kita punya. Saat sudah terbiasa menulis maka menulis akan menyenangkan. 

2. Libatkan panca indera

Narasumber memberikan stimulus tulisan untuk dibaca. Apa yang pembaca rasakan setelah membaca cerita tersebut? Ketika kita membaca potongan cerita kita akan terbaca kedalam cerita tersebut. Intinya jadikan setiap tulisan kita memiliki emosi didalamnya, baik rasa senang, sedih, marah dan lain-lain, sehingga pembaca pembaca larut dalam cerita yang dibaca. 

3. Tulis sesuatu yang kita sukai

Jangan menulis sesuatu yang tidak kita suka. JIka kita menulis sesuatu yang tidak kita suka maka kita akan menulis rangkaian huruf yang tidak bernyawa. Nol, kosong, tidak bernyawa itu yang tidka akan membekas di hati pembaca. 

4. Jangan mengharap ujian

Jika kita menuklis orientasinya kepada pujian, maka tulisan kita tidak bernilai mengandung manfaat, tetapi karena semata-mata ingin dipuji. Ketika tulisan kita sepi dari pujian maka kita ada malas-malasan untuk menulis. 

5. Who dan Do

Who artinya kenali siapa yang akan baca tulisan kita. Jika kita ingin tulisan kita mengena pada kalangan remaja maka posisikan diri kita sebagai remaja. Mulai dari gaya bahasa, topik, dan gaya bahasa yang digandrungi para remaja.

Do artinya pesan apa yang ingin kita sampaikan kepada pembaca. 

6. Read and read

Ibarat membaca adalah bahan bakar untuk penulis. Dengan membaca maka kita akan kaya dengan ide dan bahan tulisan. Penulis harus suka membaca dan membaca. 

7. Jujur

Mulutmu bisa berbohong tapi tulisanmu tidak. Kata pepatah yang tertulis tidak mampu berbohong bahwa tulisan adalah isi hati penulis. Saat matamu berbohong maka tulisanmu tidak artinya tulisan adalah gambaran dari hati kita.

8. Konsisten 

Kita harus konsisten dalam melakukan suatu hal, termasuk dalam menulis. Konsistenlah setiap hari untuk menulis. Dengan kita konsisten menulis maka ide akan makin tumbuh dan berkembang. 

Manfaat menulis dengan hati yaitu:

1. Lebih menyentuh pembaca

2. Cerita lebih nyata

3. Lebih mudah menyusun cerita

Dari pelatihan ini banyak sekali wawasan baru yang saya dapat. Tema "Writing By Heart" ini menjadikan saya makin bisa memahami bagaimana cara menulis yang baik dna benar serta menarik dan membuat penasaran para pembaca. Semoga saya bisa mengaplikasikan apa yang sudah saya dapat di materi malam ini. 

Terima kasih buat Narasumber dan moderator yang cantiik. Sehat-sehat selalu ya.. 

Salam Literasi