Narasumber : Sudomo, S.Pt.
Moderator : Ahmad Sholeh, S.Pd. Gr.
Hari/Tanggal : Rabu/27 Mei 2024
Resume ke : 11
Semoga kita senantiasa selali semangat dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
Sastra adalah sebuah kemewahan, fiksi adalah sebuah kebutuhan (Gilbert K. Chesterton). Apa yang terlintas dipikiran anda saat membaca kata fiksi? Mungkin terlintas kata Asma Nadia, Tere Liye dan lainnya. Semoga kita dapat mengikuti jejak perjalanan para penulis hebat tersebut.
Menurut kamus KBRI fiksi adalah cerita rekam dalam karya sastra. Fiksi merupakan karya sastra non ilmiah yang dibuat tidak berdasarkan fakta dan realita tetapi dibuat dengan imajinasi dan khayalan dari penulisnya.
- Salah satu aspek yang pasti akan masuk dalam AKM adalah literasi teks fiksi.
- Sebagai cara menemukan pasion dalam bidang kepenulisan.
- Menulis fiksi merupakan upaya menyembunyikan dan menyembuhkan diri. Penulis bisa menjadikan tulisannya sebagai healing (istilahnya refreshing untuk menyembuhnya penat).
- Guru dapat menjadikan tulisan fiksi sebagai media pembealajaran alternatif di kelas.
a. Komitmen dan niat kuat untuk belajar menulis fiksi baik melalui postingan blog atau kompetisi.
b. Kemauan dan kemampuan melakukan riset.
c. Banyak membaca karya fiksi penulis lain.
d. Mempelajari KBBI dan PUEBI agar cerita yang ditulis sesuai dengan kaidah bahasa.
e. Memahami dasar-dasar menulis fiksi.
f. Menjaga konsistensi menulis.
Bentuk cerita fiksi bisa berbagai macam. Yang biasa kita kenal adalah cerita Novel dan Cerpen. Bentuk cerita fiksi kebanyakan perbedaanya pada jumlah kata dan kompleksitas konflik cerita. Cerpen biasanya hanya satu konflik, sedangkan Novel lebih rumit dan komplek karena didalamnya bisa beberapa konflik.
- Fiksimini : Beberapa kata
Contoh : https://www.tumblr.com/bianglalakat
- Flash Fiction : Jumlah kata khusus
Contoh : https://bianglalakata.wordpress.com/category/cerita-kilat/
- Fentigraf : Cerita tiga paragraf
- Cerpen : Jumlah kata kurang dari 7500
- Novelet : Jumlah kata mulai dari 7500 - 17.500 kata
- Novela : Jumlah kata antara 17.500 - 40.000 kata
- Novel : Jumlah kata lebih dari 40.000 kata
a. Tema (ide pokok cerita)
b. Premis (ringkasan cerita dalam satu kalimat)
c. Alur/plot (rangkaian kejadian dalam cerita)
d. Penokohan (karakter dalam cerita)
e. Latar/setting (penggambaran waktu, tempat dan suasana)
f. Sudut pandang (cara penulis menempatkan diri dalam cerita yang diwujudkan dalam pandangan tokoh cerita).
- Niat
- Baca fiksi orang lain
- Ide dan genre
- Outline/kerangka karangan
- Menulis
- Swasunting
Sangat menarik dan banyak sekali wawasan baru yang saya dapat dari mengikuti pelatihan malam ini. Banyak hal yang harus saya pelajari lagi untuk mengembangkan tulisan yang saya buat. Apa yang sudah saya dapat harus saya terapkan setidkanya untuk pengembangan tulisan saya.
Terima kasih ilmunya bapak narasumber. Sangat bermanfaat.
Selanjutnya narasumber membuka sesi tanya jawab dengan peserta pelatihan.
Keren👍👍
BalasHapusSeru juga nulis buku fiksi, terima kasih resumenya.
BalasHapus